
Apa Itu Ablasi Jantung?
Ablasi jantung adalah prosedur medis yang bertujuan menghilangkan area kecil jaringan jantung yang menyebabkan detak jantung tidak normal (aritmia). Dengan menghilangkan jalur listrik abnormal tersebut, irama jantung dapat kembali menjadi normal. Prosedur ini merupakan salah satu kemajuan besar dalam dunia kardiologi modern untuk membantu pasien yang mengalami gangguan irama jantung.
Kapan Ablasi Jantung Diperlukan?
Tindakan ablasi biasanya dilakukan ketika obat-obatan tidak lagi efektif dalam mengontrol aritmia atau justru menimbulkan efek samping seperti denyut nadi yang terlalu lambat. Prosedur ini juga direkomendasikan jika gangguan irama jantung sudah mengganggu aktivitas sehari-hari atau menimbulkan risiko serius seperti pingsan. Dokter akan menilai setiap kondisi pasien secara menyeluruh untuk memastikan prosedur ablasi dilakukan dengan aman, efektif, dan memberikan manfaat optimal.
Bagaimana Proses Ablasi Jantung Dilakukan?
Prosedur ablasi dilakukan dengan memasukkan kateter kecil melalui pembuluh darah—biasanya dari area paha—dan mengarahkannya ke jantung. Setelah posisi kateter tepat, dokter akan menggunakan energi khusus untuk menghilangkan jalur listrik abnormal penyebab aritmia. Selama prosedur ini, pasien berada dalam pengawasan ketat dan umumnya dalam kondisi sadar ringan atau bius lokal.
Jenis-Jenis Teknik Ablasi
- Radiofrequency Ablation (RFA)
Teknik ini menggunakan energi panas (sekitar 50–60°C) dari gelombang radio untuk memutus jalur listrik abnormal di jantung. RFA telah digunakan selama puluhan tahun, terbukti aman dan sangat efektif dalam mengatasi berbagai jenis aritmia. - Cryoablation Pada teknik ini, energi yang sangat dingin digunakan untuk membekukan jaringan jantung penyebab aritmia. Cryoablation sering diterapkan pada kasus fibrilasi atrium (AF) di area tertentu jantung. Keunggulannya adalah waktu prosedur yang relatif lebih cepat, terutama untuk kasus AF.
- Pulsed Field Ablation (PFA) Merupakan teknologi ablasi terbaru yang menggunakan gelombang listrik berkecepatan tinggi untuk menargetkan dan menghancurkan sel-sel jantung abnormal. PFA bekerja secara lebih selektif hanya pada sel jantung, sehingga jaringan di sekitarnya seperti kerongkongan atau saraf lebih terlindungi. Prosedur ini berlangsung lebih cepat, dengan risiko komplikasi yang lebih rendah, dan menjadi harapan baru dalam terapi gangguan irama jantung.
Apakah Ablasi Jantung Efektif?
Ablasi jantung memiliki tingkat keberhasilan yang sangat tinggi dan risiko komplikasi yang rendah. Efektivitasnya bergantung pada jenis aritmia, struktur jantung, serta kondisi umum pasien. Banyak pasien yang menjalani ablasi dapat kembali beraktivitas normal tanpa gangguan irama jantung yang berarti.
Secara keseluruhan, ablasi jantung merupakan langkah penting dalam pengobatan aritmia dan memberikan peluang besar untuk mendapatkan kembali irama jantung yang sehat dan stabil. Pemahaman yang tepat tentang prosedur ini adalah awal menuju jantung yang lebih kuat dan kehidupan yang lebih berkualitas.
Artikel lainnya
9 Langkah Modifikasi Gaya Hidup untuk Turunkan Tekanan Darah Tinggi
Kontrol Ada di Tangan Anda: Mengapa Kebiasaan Adalah Kunci Tekanan darah tinggi bukanlah hukuman seumur hidup—melainkan
Baca selengkapnya
Peran RS Jantung Binawaluya dalam ISICAM 2025 Inovasi dan Kolaborasi untuk Kardiologi Indonesia
RS Jantung Binawaluya di ISICAM 2025 Rumah Sakit Jantung Binawaluya kembali dipercaya menjadi salah satu rumah
Baca selengkapnya
RS Jantung Binawaluya Berpartisipasi dalam ISICAM 2025
Komitmen Binawaluya dalam Pengembangan Kardiologi IntervensiRS Jantung Binawaluya kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung perkembangan kardiologi
Baca selengkapnya
Kenapa Jantung Tiba-tiba Berdebar Sangat Cepat?
Apa Itu SVT (Supraventricular Tachycardia)? SVT = detak jantung terlalu cepat yang berasal dari bagian atas
Baca selengkapnya
Fibrilasi Atrium dan Pencegahan Stroke
Apa Itu Fibrilasi Atrium (AF)? Fibrilasi Atrium (AF) adalah gangguan irama jantung di mana detak jantung
Baca selengkapnya
Holter Monitor Kabel atau Tanpa Kabel mana yang lebih baik
Holter Berkabel Kelebihan : Rekaman sangat stabil Biaya lebih terjangkau Pemantauan 24-48 jam, kabel bisa mengganggu aktivitas dan tidur. Kekurangan
Baca selengkapnya
Mengapa Kita Harus Melakukan Pemeriksaan Aritmia ?
Mengapa Pemeriksaan Aritmia Itu Penting? Pemeriksaan aritmia bukan sekadar untuk mencari penyakit, tetapi untuk menyelamatkan nyawa. Gangguan
Baca selengkapnya
Tekanan Darah Tinggi bisa dikendalikan
Tekanan Darah Tinggi Bisa Dikendalikan dengan Diet DASH! Hipertensi, atau tekanan darah tinggi, adalah masalah kesehatan
Baca selengkapnya
Kenapa Jantung Terkadang Terasa Lompat ?
Apa Itu Denyut Prematur / Skip Beat? Pernah merasa jantung seperti lompat, berhenti sejenak, lalu berdetak
Baca selengkapnya
Apa itu Alat Pacu Jantung atau Pacemaker ?
Apa Itu Pacemaker / Pacu Jantung? Pacemaker atau pacu jantung adalah alat medis kecil yang ditanam
Baca selengkapnya
Bradikardia : Saat Jantung Berdetak Terlalu Lambat
Apa Itu Bradikardia? Bradikardia adalah kondisi ketika jantung berdetak lebih lambat dari normal, yaitu kurang dari
Baca selengkapnya
Diet Mediterania Sahabat Terbaik Jantung
Diet Jantung : Diet Mediterania, Pola Makan yang Terbukti Menjaga Kesehatan Jantung Diet Mediterania bukan sekadar
Baca selengkapnyaDalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80, RS Jantung Binawaluya menyelenggarakan kegiatan
Baca selengkapnyaBinawaluya Competition 2025 for Complex Coronary CaseTelah diselenggarakan pada tanggal 19 Juli 2025 di RS
Baca selengkapnya
Penyuluhan Pemeriksaan Jantung Gratis di RS Jantung Binawaluya
UNDANGAN PENYULUHAN & PEMERIKSAAN KESEHATAN JANTUNG. RS Jantung Binawaluya mengundang Bapak/Ibu untuk mengikuti penyuluhan dan pemeriksaan
Baca selengkapnya
Selamat ulang tahun Jakarta yang ke 498
Dalam rangka ulang tahun Jakarta yang ke 498 RS Jantung Binawaluya ikut berpartisipasi dengan memakai
Baca selengkapnya